Toko Herbal Bandung - JustMenong

Sebelum mengenal obat-obatan medis yang terbuat dari bahan kimia yang diproduksi secara industri, bangsa Indonesia telah lama mengenal herbal untuk mengobati aneka penyakit. Toko herbal Bandung bisa teman Menong pilih untuk membeli herbal berkualitas yang diperlukan.

Babah Kuya

Rasanya tak ada orang Bandung yang tak mengenal toko herbal legendaris yang terletak di Jl. Pasar Barat, Kb. Jeruk, Kec. Andir, Kota Bandung. Toko ini berada tepat di belakang Pasar Baru Trade Center, pasar kebanggaan warga Bandung.

Toko ini sudah ada sejak tahun 1883 dan kini dikelola generasi kelima dari Tan Sioe Haow atau Babah Kuya (Babah atau ayah yang memelihara kura-kura = bahasa Sunda), pendirinya. Awalnya toko ini merupakan toko yang menjual bumbu dapur namun beralih menjadi toko herbal di generasi kedua. 

Babah Kuya Hijau

Babah Kuya Kuning

Ada dua toko Babah Kuya yang dapat dibedakan dari warna toko. Satu toko berwarna hijau dnegan penampakan yang lebih bersih dan satu berwarna kuning. Kedua toko tersebut memiliki desain bangunan lama yang khas dengan jendela lebar.

Babah Kuya Hijau

Toko ini menyediakan aneka jenis tamu yang berasal dari tumbuhan yang dijual dengan sistem kiloan (bisa dibeli per ons). Dari segi penataan, Babah Kuya hijau memiliki penataan toko yang lebih rapi karena setiap jenis herbal diberi wadah toples atau baskom plastik yang dilengkapi dengan nama. Berbeda halnya dengan Babah Kuya Kuning yang menata herbal dengan baskom palstik seadanya.

Babah Kuya Kuning

Namun begitu, teman Menong tak perlu khawatir karena kedua toko ini menyajikan aneka herbal yang sulit ditemui di tempat lain seperti binahong, kapulaga, alang-alang kering, cabai jawa, kayu manis dan lainnya. Kurleb ada 300 jenis herbal yang ada di toko Babah Kuya.

Selain itu, toko Babah Kuya menyediakan racikan herbal yang dikemas sesuai penyakit sehingga kita tinggal bertanya herbal apa yang cocok dalam pengobatan penyakit tertentu dan cara mengkonsumsinya. Konon racikan herbal ini diambil dari buku referensi herbal Belanda, Cina dan Korea. Dan Babah Kuya hijau memiliki racikan rahasia tersendiri yang berbeda dari Babah Kuya kuning.

Harga kedua toko pun tak jauh beda. Sekilas, saya lebih menyukai Babah Kuya hijau, selain penataannya, kualitas herbal tertentu juga lebih baik seperti kayu manis batang yang lebih bersih atau daun kelor yang sudah dikemas per ons. Saat Ibunda masih menjalani kemoterapi, saya kerap membeli daun kelor dan bawang putih tunggal di tempat ini.

Pasar Baru

Selain Babah Kuya, teman menong bisa menemukan aneka herbal di pasar ini, tepatnya di Pasar Baru Trade Center bagian belakang, tak jauh dari kedua toko Babah Kuya. Herbal jenis rimpang seperti jahe merah, kunyit putih dan sereh atau bawang putih tunggal terlihat lebih segar. 

Hal ini mungkin karena jumlah lebih sedikit sehingga perputaran barang dari pemasok lebih cepat. Teman Menong dapat menemukan aneka herbal di jejeran pedagang yang berderet rapi.

Toko Obat Pandu

Toko Obat Pandu merupakan toko obat herbal Bandung yang sudah ada sejak tahun 1936. Toko yang terletak di Jl. Jenderal Sudirman No 23 ini sudah dikelola selama tiga generasi. 

Sebagian besar obat yang dijual di toko ini dikemas dalam kemasan bertulis cina sehingga disarankan agar teman Menong menanyakan komposisi yang terkandung dalam obat tersebut (kecuali teman Menong dapat membaca dan memahaminya sendiri). Berdasarkan testimoni kerabat dekat, pihak toko sangat membantu bila kita menanyakan paket obat racikan yang sesuai penyakit dan tujuan pengobatan yang kita perlukan.

 

CMR

Toko CMR terletak di Jl. Padasuka No.24, Pasirlayung, Kec. Cibeunying Kidul, Kota Bandung, tak jauh dari Terminal Cicaheum. Toko yang buka dari mulai jam 08.00 – 19.00 WIB ini buka setiap hari kecuali hari Jumat.

Teman Menong diwajibkan membuka alas kaki saat masuk ke area toko. Obat-obat herbal ditata dengan rapi dalam rak-rak di ruangan yang tak seberapa luas. Ada keranjang yang disediakan sebagai wadah belanjaan. Produk di toko ini didominasi produk bernuansa islami termasuk produk MLM. Meski demikian tak semua produk memiliki logo halal namun hampir semua produk sudah memiliki ijin edar.

Teman Menong dapat menemukan aneka madu, kurma, minyak zaitun, VCO, susu kambing bubuk, minuman kesehatan, obat herbal terstandar atau fitofarmaka.

Harga di toko ini relatif lebih murah dari toko lain. Hal spesial lain, teman Menong yang tergabung sebagai member akan mendapatkan diskon lebih besar. Syarat menjadi member adalah belanja dalam nominal tertentu (Minimal Rp. 200.000 untuk member hijau dan minimal Rp. 700.000 untuk member merah). Keunggulan toko ini adalah melayani pembelian melalui whatsapp dan dikirim menggunakan Gojek. 

Khasiat Herbal

Pada umumnya khasiat herbal memerlukan waktu dan harus ditopang dengan gaya hidup yang sehat plus olah raga. Meski khasiat herbal telah banyak diungkap namun ada baiknya teman Menong mendiskusikan dengan dokter atau tenaga ahli terlebih dahulu.

Menurut saya pribadi, kandungan senyawa aktif dalam herbal tidak bisa ditentukan secara kasat mata dan diperlukan pengujian yang valid dari lembaga resmi. Pastinya kita tak mau herbal yang kita konsumsi memberikan efek negatif bagi tubuh.

Ada baiknya, teman Menong tetap berkonsultasi dengan dokter atau menempuh jalur medis sebagai bagian dari ikhtiar. Karena terkadang kita berkejaran dengan waktu seperti kanker payudara yang diidap Ibunda atau ablasio retina yang diderita Zauji. Di awal mula, kami memutuskan untuk berobat secara medis terlebih dahulu baru memutuskan jenis obat herbal yang digunakan sebagai penambah daya tahan tubuh karena kandungan herbal didominasi antioksidan, antibakteri dan anti inflamasi.

Bagi umat muslim akan jauh berhati-hati untuk mengetahui komposisi dalam herbal yang dijual di toko herbal Bandung supaya tidak ada bahan yang tidak diperkenankan secara syariat ada dalam obat herbal tersebut.