Wisata alam jelajahi negeri menjadi aktivitas yang saya dilakukan di saat luang. Mungkin teman Menong pun menyadari bila Indonesia dianugerahi keindahan yang luar biasa.
Beautiful Green
Itulah sebutan yang diberikan
teman saya, seorang konsultan berkebangsaan Jerman, beberapa tahun yang lalu. Tak
salah bila julukan ini disematkan pada sebuah negeri yang teramat indah,
Indonesia. Lahir dan tumbuh di kawasan padat penduduk, membuat saya kehilangan
banyak momen seru bermain dengan alam semasa kecil. Dan tak heran, kini, saat
diberi kesempatan bertemu pantai atau gunung, saya selalu menikmati keseruan setiap
perjalanan yang saya lakukan.
Ngabolang alias berwisata alam menjadi
ritual tetap yang saya jalani bila ada waktu luang terutama saat mendapat
kesempatan bersua dengan tempat baru. Menjelajah setiap sudut nusantara yang penuh dengan keanekaragaman selalu menjadi petualangan seru yang tak terlupakan.
Deburan ombak dan birunya laut bagai candu yang menarik saya untuk bercengkrama lebih lama. Dari sekian banyak destinasi pantai yang telah saya kunjungi, ada beberapa yang menjadi favorit saya diantaranya (tentu saja) Raja Ampat, Papua Barat dan Tanjung Bira, Sulawesi Selatan.
Raja Ampat, Sorong, Papua Barat
Raja Ampat menyuguhkan panorama
alam menakjubkan yang akan membuat bolangers terpukau dengan segala keindahannya.
Terletak di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, kepulauan Raja Ampat membentang sepanjang 4,6
juta hektar yang mencakup pulau-pulau batu dengan perairan bawah lautnya yang memukau.
Selain pesona pantainya, Raja Ampat menjadi salah satu kawasan wisata yang
menjaga dan melindungi fauna Indonesia dengan keunikan spesies ikan, moluska, terumbu
karang dan biota laut seperti kuda laut dan ikan dugong sehingga tak heran bila
dinobatkan menjadi destinasi diving terbaik di dunia.
Piaynemo, Raja Ampat, Papua Barat
Senyum saya merekah sepanjang
perjalanan menuju Piaynemo Island dengan pulau batu yang ikonik, Telaga Bintang,
Desa Sauwandarek, Pasir Timbul. Keindahan Raja Ampat bagaikan keindahan
surgawi.
Hal pertama yang memukau mata saya adalah jernihnya air biru yang
bergradasi menggoda saya untuk berenang, snorkelling dan menyelam bersama yang
lain. Namun, tentunya persiapan saya ke Sorong hanya sebatas bertugas tidak
lebih sehingga tak ada peralatan khusus yang saya bawa, berbeda saat dulu kami
berlibur ke Pulau Tidung.
Raja Ampat merupakan satu dari
sekian banyak destinasi wisata alam jelajahi negeri kebangganku yang masih terjaga keasliannya. Tidak ada hiruk
pikuk keramaian, teman Menong akan dimanjakan dengan wisata alam ramah
lingkungan yang menghadirkan ketenangan dan kedamaian. Inilah salah satu
pilihan untuk berwisata tanpa merusak alam dan lingkungan.
Di Homestay Piaynemo,
saya terpesona dengan deretan penginapan berdinding kayu di area hutan bakau
yang menyatu dengan keasrian alam. Semilir angin berdesir menemani siapa saja
yang rehat sejenak melepaskan penat.
Homestay di Piaynemo, Raja Ampat, Papua Barat |
Berbekal sendal jepit ungu berhias bunga, baju yang sedikit fashionable agar tampak cantik di depan kamera, HP dan kamera saku berbaterai penuh, petualangan saya di "The Ultimate Pristine Paradise in West Papua" resmi dimulai. Meski sendiri tanpa teman dalam grup one day trip ini, saya selalu bersemangat melompat turun dari speedboat ke setiap dermaga yang kami kunjungi.
Selagi yang lain asik
menikmati keindahan bawah laut, saya berkeliling pulau menggoreskan setiap bait
kenangan dengan menelusuri keindahan perahu berwarna warni yang bermandikan
cahaya, derai tawa anak-anak yang sedang mencari umang-umang di pinggir pantai
dan duduk terdiam di dermaga sembari mengamati wisatawan asing berlatih kayak.
Tanjung Bira, Bulukumba, Sulawesi Selatan
Pantai lain yang menjadi
destinasi favorit saya adalah pantai Tanjung Bira, Bulukumba, yang dapat ditempuh dalam 6 jam perjalanan darat dari Makassar,
ibukota provinsi Sulawsi Selatan. Rasa penat terbayar dengan deburan ombak dan
lautan biru yang tenang. Saya jatuh cinta pada pandangan pertama begitu
menjejakan kaki di hamparan pasir putih berpadu dengan lembah yang membujur
sepanjang pantai cantik ini.
Tanjung Bira, Bulukumba, Sulawesi Selatan |
Tak hanya pantai, gunung pun
menjadi pilihan saya untuk menikmati keindahan alam. Dibesarkan di cekungan
Bandung yang notabene dikelilingi pegunungan alias diriung ku gunung, saya
otomatis akrab dengan suasana udara sejuk dan aroma khas dataran tinggi.
Bromo, Jawa Timur
Bromo menjadi favorit saya
sepanjang masa. Keindahan Bromo yang membujur bak lukisan membuat siapapun akan
takjub dengan kebesaran Tuhan. Bromo adalah tempat yang akan membuka keindahan Indonesia
di mata dunia. Paduan puncak gunung yang menjulang tinggi, awan kelabu dan
lembah hijau bagai harmoni sempurna yang menelisik setiap jiwa yang rindu
berpadu dengan alam. Bromo adalah sumber inspirasi yang tak ada habisnya.
Berpetualang di Bromo |
Kawasan vulaknik terbesar di Jawa
Timur ini terletak di wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Selain
menikmati matahari terbit di Love Hill yang harus dicapai dengan menaiki
ratusan anak tangga, saya juga terpana dengan hamparan luas kaldera yang menjadi
destinasi kedua sekaligus tempat kami menikmati sarapan.
Pemandangan lautan
pasir seluas 10 km yang tak berkesudahan saat perjalanan pulang hanya sebagian
khazanah keindahan yang menggoda untuk singgah dan menjelajahi Bromo. Track
khusus untuk wisatawan telah disediakan khusus sebagai bagian dari upaya untuk
menjaga dan melindungi hutan di kawasan TNBTS.
Bromo |
Kawasan Bromo dikenal sebagai Land
of Edelweis, Anaphalis javanica. Demi menjaga dan melindungi flora
Indonesia, larangan memetik sembarangan bunga Edelwise liar di alam sudah lama
diberlakukan agar tidak terjadi kepunahan.
Dan tentu saja teman Menong wajb
mematuhinya ya demi menjaga lingkungan hidup agar dapat berkontribusi dalam
memelihara keanekaragaman yang ada di Indonesia salah satunya
keanekaragaman flora. Namun jangan khawatir, kini sudah banyak budidaya
Edelwies sehingga bolangers masih dapat menjadikan bunga perlambang
keabadian ini sebagai buah tangan.
Sejak pandemi Covid 19, tentunya rencananya ngabolang semakin jauh dari angan-angan. Namun, saya dan Zauji tak kehilangan cara untuk menikmati liburan. Dengan berbekal mematuhi protokol kesehatan yang ketat, masih ada beberapa tempat wisata yang dapat kami tuju khususnya di daerah Bandung Raya, salah satunya Kawah Rengganis.
Kawah Rengganis |
Kawah Rengganis, Bandung, Jawa Barat
Kawah
Rengganis atau yang juga dikenal sebagai Kawah Cibuni terletak di kawasan Ciwidey, ± 40 km arah selatan kota Bandung.
Ditempuh dalam waktu ± 2 jam, Kawah Rengganis berada tak jauh dari Kawah Putih dan Situ
Patengan. Kawah yang berasal dari letusan Gunung Patuha (Gunung Sunda Purba) ini
bisa dijadikan alternatif wisata alam lain yang tak begitu ramai pengunjung,
terutama di pagi hari.
Hanya bisa dilalui dengan kendaraan beroda dua, kawasan Kawah
Rengganis nyaris terkesan asli dan tanpa polesan, kecuali 2 kolam yang
diperuntukan untuk berendam. Aroma bau belerang dan bebatuan yang mengeluarkan
uap berwarna putih menambah keeksotisan tempat ini. Selain itu, Kawah Rengganis
menawarkan spot menarik berlatar belakang telaga hijau kebiruan yang
dikelilingi lembah hijau yang masih asri.
Kawasan Asri Kawah Rengganis |
Tidak ada harga tiket masuk resmi alias teman Menong bisa masuk dengan bebas haya membayar biaya sukarela sebagai pengganti biaya
perawatan yang masih dikelola masyaarakat setempat. Saya dan Zauji menyengaja
datang lebih pagi, selain untuk menghindari kerumunan dan berinteraksi dengan
banyak orang, udara pagi masih cukup segar pagi kami yang memilih berkendara
dengan sepeda motor kesayangan.
Meski tak semua destinasi wisata
alam memberlakukan aturan secara ketat seyogyanya kita wajib menjaga lingkungan
hidup agar keanekaragaman wisata alam tetap lestari keasliannya. Surga alam bumi pertiwi merupakan karunia dan
titipan Tuhan yang harus kita jaga dan lestarikan.
Buang sampah pada tempatnya,
kurangi penggunaan sampah plastik, tidak melakukan vandalisme atau perusakan
ekosistem menjadi hal yang mutlak saat ngabolang berwisata alam. Yuk, bikin Indonesia Bangga dengan berbuat sesuatu untukmu bumiku.
Referensi Wisata Alam Jelajahi Negeri Kebanggaanku disarikan dari berbagai sumber
Senang banget ya bisa piknik keliling Indonesia yang indah
ReplyDeleteAlhamdulillah...tempat wisata di dekat rumah...sebetulnya banyak kok..
Delete