Yogyakarta dapat ditempuh melalui darat dan udara. Banyak destinasi wisata yang dapat dikunjungi di seputaran kota atau tak begitu jauh dari kota. Pertama kali menginjakan kaki di kota penuh tradisi ini saat duduk di bangku SMA, hingga berbelas tahun kemudian, pesonanya tetap tak lekang oleh waktu.
Pantai Parangtritis
Terkenal dengan legenda Nyi Loro Kidul, Pantai Parangtritis terletak 27 km selatan kota Yogyakarta. Pantai Parangtritis merupakan tempat wisata terbaik untuk menikmati sunset di Yogyakarta dalam senja temaram yang romantis. Bersyukur mempunyai kerabat yang tinggal tak jauh dari pintu gerbang pantai Parangtritis, saya dan sepupu meluncur dengan mengendarai motor menuju pantai indah di selatan Jawa itu.
Jejamuran
Jejamuran menjadi resto yang recommended untuk teman Menong terutama bagi kaum vegan atau siapapun yang sedang menghindari protein hewani dari olahan daging. Restoran bertema jamur ini terletak di Jl. Magelang Km 11. Semua olahan di restoran ini berbau jamur. Sebutlah sate jamur, sup jamur, tongseng jamur, gulai jamur dan lainnya yang rasanya tak kalah lezat dari olahan daging umumnya.
Aneka olahan jamur |
Sebagai orang yang dikaruniai perut 'sedikit rewel', jejamuran cocok di lidah saya. Kesimpulannya : enak dan tak akan menolak kalau diajak lagi kesana 😍
Pasar Beringharjo
Pasar Beringharjo merupakan pasar tradisional terlengkap di Yogyakarta. Pasar Beringharjo sendiri merupakan bagian dari Malioboro dan menjadi salah satu pilar ‘Catur Tunggal’ yang melambangkan fungsi ekonomi. Pasar ini juga menjadi pusat koleksi batik, jejamuan dan barang antik.
Pasar Beringharjo, Yogyakarta
Penjual bakpia dapat ditemui di Pasar Beringharjo |
Dengan modal semangat berkeliling, teman Menong yang hobi berbelanja akan terpuaskan untuk memborong oleh-oleh disini.
Penjual nasi pecel di depan pasar Beringharjo |
Sebagai penggemar nasi pecel tentunya saya tidak melewatkan nasi pecel di depan pasar Beringharjo layak untuk dicoba setelah sebelumnya berpesan kepada mbakyu penjual untuk tak lupa memakai sarung tangan plastik/sendok pada saat mengambil berbagai lauk. Unik..khas Yogya.
Tak lengkap rasanya berwisata ke Yogyakarta tanpa mampir di pusat keramaian Yogyakarta yaitu Malioboro. Malioboro merupakan salah satu kawasan dari tiga jalan yang membentang dari Tugu Yogyakarta hingga perempatan Kantor Pos Yogyakarta.
Malioboro |
Post a Comment
Post a Comment