Pengalaman umroh di Makkah menjadi pengalaman yang paling berkesan sekaligus paling dirindukan. Cita-cita ini mungkin sudah saya panjatkan sejak masih duduk di bangku SMA. Dan tak pernah terbayangkan bila suatu saat pada akhirnya saya dapat menginjakan kaki di bumi Allah yang dirindukan semua orang.
Makkah Al Mukaramah
Alhamdulillah...akhirnya berkesempatan menatap kota istimewa ini secara langsung saat umroh. Makkah Al Mukaramah....Rasulullah tercinta lahir di kota ini. Berbeda dengan Madinah yang cenderung tenang. Hawa Makkah terasa lebih memanggil kita untuk selalu bergegas dan bersegera menuju rumah Allah.
Kota Makkah adalah kota yang dirindukan, tempat kita selalu ingin kembali seperti halnya doa yang kita lantunkan saat menunaikan tawaf terakhir.
Doa di Tanah Suci
Ya Allah, janganlah Kau jadikan ini sebagai saat perjumpaan yang terakhir dengan rumah-Mu yang suci. Tetapi sekiranya Engkau telah menetapkannya sebagai perjumpaanku yang terakhir dengannya maka karuniakanlah surga bagiku sebagai gantinya
“Semoga kami termasuk orang-orang yang kembali, orang ahli ibadah, ahli sujud dan kepada Allah kami semua memuji.”
“Aamiin”Inilah doa yang membawa setiap dari kita selalu ingin kembali untuk menunaikan umroh atau ibadah haji di tanah suci.
Foto Kenangan
Kota Makkah dari ketinggian |
Zamzam Tower, Makkah
Teras Masjidil Haram
Kabah, The Most Beautiful Place on Earth |
Setiap sudutnya membuat kita merindukannya
Salah satu pintu masuk |
Air Zamzam
Suasana di dalam Masjidil Haram
Sai antara Safa dan Marwa
Miqot di Ji'ronah
Deretan tenda di Padang Arofah..mudah-mudahan Allah menyegerakan kita untuk menunaikan ibadah haji...Aamiin
Mesjid Terapung, Laut Merah, Jeddah
Tulisan, foto-foto dalam album, buah tangan dan cerita hanyalah sebagian kecil oleh-oleh pengalaman umroh di Makkah dan Madinah yang kita bawa sepulang umroh. Sesungguhnya, pahatan kerinduan kita kepada tanah suci adalah oleh-oleh dan kenangan terbesar yang senantiasa akan membuat kita selalu merindukan tempat yang dimuliakan Allah ini.
Post a Comment
Post a Comment